Panen Raya Digagas Frederik Kalalembang, Target Hasil di Atas 10 Ton per Hektare

Tampak sedang dilakukan persiapan menjelang panen raya di sekitar sawah yang akan menjadi lokasi pelaksanaan Panen Raya JFK, Luwu Utara

LUWU UTARA – Berita gembira datang dari Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat dari Dapil Sulsel 3, Irjen Pol (P) Drs Frederik Kalalembang yang sedianya akan menggelar panen raya perdana di Luwu Utara, pada Jumat, 28 Maret 2025. Acara ini adalah bukti nyata dan menjadi langkah awal dari penerapan inovasi teknologi pertanian berbasis bibit unggul JFK dan pupuk probiotik untuk meningkatkan hasil panen.

Pada tahap pertama, panen akan dilakukan di lahan seluas 5 hektare dari total 500 hektare yang tersebar di Luwu, Luwu Timur, Toraja, dan Palopo. Panen ini sekaligus menjadi uji coba untuk melihat efektivitas inovasi pertanian dalam meningkatkan produksi padi.

Menurut Frederik Kalalembang, keberhasilan panen tidak hanya bergantung pada bibit unggul, tetapi juga kesinambungan sistem pertanian, termasuk penggunaan pupuk yang tepat serta pengendalian hama yang optimal.

“Sebelumnya, hasil panen di wilayah ini berkisar 4-5 ton per hektare, tetapi uji coba di Walenrang, Kabupaten Luwu, sudah mencapai 11 ton per hektare. Kami berharap panen raya ini bisa menghasilkan lebih dari 10 ton per hektare,” ujarnya, Senin (16/3/2025.

Panen raya ini rencananya akan dihadiri oleh Ketua Dewan Pengawas Bulog, Komjen Pol (P) Verdianto Bitticaca, serta Bupati Luwu Utara dan Bupati Luwu.

Padi siap panen
Tampak bulir-bulir padi lebat, sudah mulai padat dan siap panen dalam beberapa hari ke dapan, di Luwu Utara

 

Para petani berharap dukungan dari pemerintah terus berlanjut, terutama dalam mengatasi kendala seperti sistem pengairan, karena tidak semua lahan memiliki irigasi yang memadai dan masih banyak yang mengandalkan tadah hujan.

Frederik juga menyoroti pentingnya pengelolaan hasil panen agar petani tidak dirugikan oleh fluktuasi harga. “Kami berharap tidak ada permainan harga yang merugikan petani. Pemerintah harus memastikan manajemen, pelaksanaan, dan pengawasan berjalan sesuai harapan Presiden agar petani mendapatkan keuntungan yang layak,” tegasnya.

Bantuan unit tractor untuk persiapan panen raya telah siap dioperasikan saat acara panen raya, Jumat (28/3/2025) di Luwu Utara

 

Dengan penerapan teknologi pertanian modern, disiplin dalam manajemen usaha tani, dan dukungan penuh dari pemerintah, panen raya ini diharapkan menjadi tonggak baru bagi peningkatan kesejahteraan petani di Luwu Raya dan sekitarnya.

Related posts